Alasan Mengapa Critical Thinking Wajib Diajarkan di Sekolah

ClevaBIMTEK

Bimtek

26 Oktober 2022 12:15 waktu baca 6 menit

5

Cepatnya perubahan yang terjadi sekarang, membuat manusia semakin dituntut agar mampu memecahkan masalah dalam waktu cepat dan tepat. Critical thinking atau berpikir kritis adalah keniscayaan untuk bisa melakukan hal tersebut. Dari beberapa sumber menyebutkan bahwa critical thingking adalah kemampuan untuk berpikir secara jernih dan rasional tentang apa yang harus dilakukan atau apa yang harus dipercaya serta mencakup kemampuan untuk terlibat dalam pemikiran reflektif dan mandiri.

Namun perlu diingat bahwa critical thinking tidak hanya mencakup masalah dalam pengumpulan informasi. Lebih dari itu, crtical thinking akan membuat setiap orang mampu menyimpulkan konsekuensi dari beragam informasi yang didapatkanya. Selain itu jangan menyalahartikan bahwa critical thinking adalah pemikiran argumntatif atau kritis terhadap orang lain.

Seseorang dengan keterampilan critical thinking setidaknya dapat memahami logika antargagasan, mampu mengidentifikasi, membangun dan mengevaluasi argumen, mampu mendeteksi ketidakkonsistenan dan kesalahan dalam bernalar, mampu menyelesaikan masalah secara sistematis serta mampu mengidentifikasi relevansi dan pentingnya gagasan.

Untuk dapat memiliki keterampilan tersebut, berikut adalah cara membangun critical thinking dalam diri Anda.

1. Memahami diri dan masalah yang dihadapi

Tahap pertama yang harus dilakukan untuk menumbuhkan critical thinking dalam diri adalah mengidentifikasi setiap masalah yang sedang dihadapi. Pada dasarnya masalah tersebut muncul aibat beberapa faktor diantaranya adalah psikologis, teman, atau bahkan keluarga.

2. Menentukan skala prioritas

Permasalahan yang dipahami dari memahami diri sendiri diurai dan diurutkan menjadi skala prioritas Konsep ini pun sama seperti ketika Anda mempelajari ilmu ekonomi paling awal. Pilihlah masalah yang paling mendesak, dapat ditunda, dan diselesaikan paling akhir.

3. Mengumpulkan berbagai informasi

Setelah Anda mampu menentukan skala prioritas permasalahan yang akan dihadapi, tahapan selanjutnya adalah mengumpulkan informasi yang memadai. Hal ini penting agar Anda mampu mempersiapkan konsekuensi yang akan dihadapi nantinya.

4. Pahami persepsi yang akan timbul

Dalam menentukan sebuah pemecahan masalah, wajar kiranya akan datang beragam persepsi dari banyak pihak yang diharap dapat membantu Anda. Hanya saja, dari beragam persepsi tersebut tidak perlu Anda jadikan sebuah patokan. Singkatnya, analisislah dahulu beragam persepsi baru yang datang agar tidak mengacaukan urutan pemecahan masalah sebelumnya.

5. Analisis data permasalahan

Biasakanlah menganalisis setiap data yang diperoleh. Perhatikan dan temukan informasi yang valid sebelum menjadikanya sebuah acuan.

6. Ambilah keputusan yang tepat

Setelah Anda melakukan lima point sebelumnya, tahapan terakhir adalah mengambil keputusan. Perlu diingat, ketika mengambil sebuah keputusan pastikan beragam konsekuensi telah Anda perhitungkan dan mampu Anda hadapi.

Itulah kiranya cara untuk membentuk sebuah critical thinking dalam diri. Lantas, apa saja manfaat yang akan kita dapat apabila kita mampu menerapkanya daam kehidupan sehari-hari? Berikut ini adalah ulasan beragam manfaat critical thinking baik dalam kehidupan sehari-hari atau dalam peningkatan jenjang karier Anda.

7. Aset abadi dan tidak pernah habis

Jika Anda bekerja di bidang pendidikan, penelitian atau industri kreatif, kemampuan ini akan sangat membantu Anda. Ketika memiliki kemampuan ini maka Anda mampu berpikir jernih dan rasional.

8. Mempercepat adaptasi diri terhadap lingkungan

Apabila Anda adalah pegawai baru di kantor, cobalah asah kemampuan ini. Hal ini akan sangat membantu Anda dalam berdaptasi di lingkungan kerja baru. Dengan kemampuan ini pula, Anda akan mampu menganalisis setiap informasi dan mengintegrasikanya dengan pengetahuan yang dimiliki untuk pemecahan suatu masalah.   

3. Meningkatkan kreativitas

Perubahan zaman yang sangat cepat sangat menuntut manusia untuk terus berpikir kreatif. Untuk menghasilkan sebuah kreativitas, Anda bukan saja harus memiliki solusi untuk meghadapinya namun juga harus memperhatikan detai ide yang Anda miliki.

Lebih jauh lagi, dengan memiliki kemampuan ini, Anda akan terbiasa dengan pemikiran yang mendalam, kreatif, inovatif, penuh ide, informatif, dan peka terhadap segala peluang yang hadir. Itu sebabnya, jika Anda memilikinya, keputusan terbaik dalam hidup mampu Anda rengkuh. Tunggu apalagi, Yuk, berlatih critical thinking sekarang juga!